Media Aktivis Indonesia.Com | Tangerang – Gerbang SMAN 32 Tangerang hari ini menjadi saksi gelombang kemarahan warga sekitar yang menggelar aksi damai menuntut keadilan dan transparansi dalam proses Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) jalur zonasi. Aksi ini dipicu oleh dugaan kuat bahwa siswa dari luar zona lebih diutamakan daripada anak-anak warga sekitar yang seharusnya mendapat prioritas. Pada Hari Sabtu 12 Jully 2025.
Aksi damai berlangsung tertib namun tegas, dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat, perwakilan Kepolisian, Koramil setempat, serta para orang tua siswa yang merasa hak anak-anak mereka diabaikan.
Salah satu tokoh masyarakat menyuarakan,
“ Ini bukan soal politik atau kepentingan kelompok. Ini tentang keadilan pendidikan bagi anak-anak kami yang tinggal hanya beberapa ratus meter dari sekolah, tapi ditolak tanpa alasan jelas! ”
Yang menarik perhatian, Ketua DPC & PAC LSM Harimau Kabupaten TANGERANG bersama Jajaran Khusus LSM Harimau & Media Aktivis Indonesia turut turun langsung ke lokasi, mendampingi warga masyarakat dan menyatakan sikap tegas.
“ Kami akan terus memantau dan mengawal persoalan ini sampai tuntas! Jika tidak ada solusi dalam waktu dekat, kami siap membawa persoalan ini ke Dinas Pendidikan Provinsi Banten dan bahkan ke ranah hukum, ” tegas Ketua PAC LSM Harimau di sela aksi.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak SMAN 32 Tangerang. Masyarakat mendesak adanya:
Pembukaan data transparan penerimaan siswa jalur zonasi.
Penelusuran domisili peserta didik baru secara faktual.
Evaluasi kinerja Kepala Sekolah dan panitia SPMB.
Warga berkomitmen untuk tidak berhenti sampai hak anak-anak mereka dikembalikan.
#AksiDamaiSMAN32
#TransparansiPPDB
#LSMHarimauBergerak
#ZonasiTanpaRekayasa
#TangerangMendesakKeadilan
Reporter : Redaksi